 |
| gambar Padamaran Jambi |
Dapur Zahra – Padamaran adalah kue tradisional khas Jambi yang terbuat dari tepung beras, gula merah dengan wadah takir yang terbuat dari daun pisang. Biasanya kuliner satu ini hadir saat bulan puasa sebagai menu buka puasa. Tekstur kue Padamaran ini sangat lembut sama seperti bubur sumsum. Rasa manis didapat dari gula merah yang di letakkan di bawah tepung beras. Padamaran ini sering juga disebut dengan kue kapal pecah atau pun kue perahu.
Sebenarnya sangat mudah untuk membuat kue Padamaran, hanya saja proses membuat wadah atau takir dari daun pisang yang membutuhkan waktu lama, namun demikian hasil yang didapat tidak mengecewakan.
Untuk mendapatkan tekstur kue yang lembut, legit, dan enak gunakanlah santan kelapa yang lebih banyak. Dan menggunakan pewarna asli dari daun pandan. Sebelum mengerjakan semua langkah-langkah pembuatan kue ini, hal pertama yang dilakukan adalah blender daun pandan, lalu saring, dan diamkan. Endapan dari air pandan yang akan digunakan nantinya.
- Untuk 300 gram Tepung beras
- Porsi : 60 buah
BAHAN-BAHAN :
- 300 gram – Tepung beras
- 30 gram – Tepung Terigu
- 1900 ml – Santan (dari 2 btr kelapa ukuran kecil)
- 1 sdm – Garam
- 100 ml – Air pandan (dari 35 lembar daun pandan yang di blender halus dan disaring, kemudian di diamkan sampai mendapatkan endapan sari pandan).
- 1 sdt – Pasta Pandan
BAHAN LAIN :
- 400 gram – Gula merah / batok
- 150 gram – Gula pasir
CARA MEMBUAT
LANGKAH 1
LANGKAH 2
LANGKAH 3
TIPS
- Pilih daun pisang yang tua, agar wadah yang di buat keras/kokoh.
- Saat mengukus kue 10 menit pertama gunakan api besar agar tepung tidak mengendap sehingga membuat kue keras, dan sesekali dicek, karena kue akan mengembang naik cukup kecilkan saja apinya, untuk menit selanjutnya cukup pakai api sedang saja.
- Saat panas kue akan terlihat sangat lembek tetapi setelah dingin akan sedikit mengeras.
- Gunakan pandan sebagai pewarnanya agar menambah kenikmatan kue Padamaran, penggunaan pasta pandan agar warnanya terlihat lebih terang.
~~Selamat Mencoba~~
